Walikota dan Kadis PUPR Tanjung Balai Monitoring Pembangunan Miliaran Rupiah

  • Bagikan

TANJUNG BALAI, harianindonesia.id – Walikota Tanjung Balai, H.M.Syahrial,SH, MH, bersama Kadis Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR), Tety Juliany Siregar didampingi pengawas dan rekanan di lapangan R. Hutagaol, melakukan monitoring ke lapangan Sultan Abdul Jalil Rahmadsyah Kota Tanjung Balai, Sumatera Utara, pada Rabu (11/12/2019).

Monitoring tersebut dimaksudkan untuk memastikan dana pembangunan Taman yang dianggarkan dengan nilai sebesar Rp. 4,9 miliar lebih tersebut, sudah di alokasikan dengan benar dan sesuai target yang diharapkan.

Dalam kesempatan ini Walikota Tanjungbalai, H.M Syahrial saat di temui awak media mengatakan bahwa Dari hasil monitoring yang dilakukan tersebut, dapat disimpulkan bahwa pekerjaan pembangunan tersebut, sudah hampir mencapai 100 persen dan hanya tinggal tahap finishing hingga akhir tahun 2019 ini.

” Pembangunan Taman Sultan Abdul Jalil Rahmadsyah terlihat profesional dan Alhamdulillah sudah hampir rampung sesuai dengan target Pemerintah, diharapkan pembangunan Taman ini bisa menjadi tempat hiburan bagi masyarakat yang ada di Tanjung Balai khususnya. Mudah- mudahan dalam waktu dekat dapat di resmikan” ujar Walikota.

Sementara Kadis Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Tety Juliany Siregar, ST.MT menyebutkan bahwa tujuan pelaksanaan pekerjaan yang dilaksanakan pemborong di lapangan pasir diantaranya dan sekaligus pengelolaan Ruang Terbuka Hijau (RTH), dengan kegiatannya persiapan,pedestrian lingkar dalam, pekerjaan pintu masuk timur. Tety juga menegaskan kepada para pemborong bahwa semua pengerjaan harus rampung sebelum berakhirnya tahun 2019 ini.

” Kepada pihak pemborong, saya minta pada akhir bulan Desember 2019 ini, semuanya harus sudah rampung “sebut Tety.

Diketahui, proyek pembangunan yang meliputi pembuatan Taman Manila, Bazar, pintu masuk sebelah tenggara, renovasi lapangan pasir dan taman bunga dengan total biaya keseluruhan Rp. 4.934.335.449.37, tersebut, secara keseluruhan dilakukan oleh PT Mega Buss selaku pemborong (Auda)

SIMAK JUGA :  Tinjau Pos Pengamatan G Merapi Babadan, Kapolda Jateng Berikan Bantuan Kepada Warga Terdampak Erupsi Merapi
  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *