Ini Dia, Aji Prasetyanti, Srikandi Tangkas di Balik Sukses Tol PKU-Bangkinang

  • Bagikan

AJI Prasetyanti saat bersama staf di lapangan. (Foto : dokumentasi HKI)

PEKANBARU – Tidak banyak yang tau, siapa tokoh dibalik sukses pembangunan tol di Sumatera, termasuk seksi Jalan Tol Pekanbaru-Bangkinang yang baru diresmikan oleh Presiden Jokowi, Rabu (4/1/2023).

Dia adalah Aji Prasetyanti, yang sehari hari menjabat sebagai Direktur Utama PT Hutama Karya Infrastruktur (HKi). HKi adalah main kontraktor pembangunan sejumlah ruas tol di Sumatera, termasuk Tol Padang-Pekanbaru.

Sosok wanita berhati lembut tapi jika bekerja bisa sekeras baja ini mendulang banyak prestasi dalam pembangunan Jalan Tol di Sumatera. Sampai saat ini, Aji bersama tim kerjanya di HKi sudah menuntaskan pembangunan tol di Medan-Binjai-Stabat, Pekanbaru-Dumai, Palembang-Indralaya, sebentar lagi Indralaya-Prabumulih, dan terakhir ini Seksi Jalan Tol Pekanbaru-Bangkinang.

Alumnus Teknik Sipil di Institut Teknologi Bandung dan Master Hukum di Universitas Gadjah Mada ini, terkenal garang dalam menggarap pekerjaan. Seperti dilaporkan Kompas.com, Aji-demikian dia sering dipanggil, bisa bekerja sampai larut malam. Hari kerjanya, Senin-Jumat, benar benar dilakoni sepenuh hati.

Sebab itu pula, sosok wanita kelahiran Pati, Jawa Tengah ini dikagumi sekaligus dihormati oleh sejawatnya di perseroan jalan tol.

Saat kasus pembangunan jalan tol Padang-Sicincin jalan terseok seok, Aji Prasetyanti tetap keukeuh melanjutkan proyek megakontruksi di Padang Pariaman itu.

“InsyaAllah.. tol Padang segera jadi Pak,” tulis Aji melalui jaringan WhatsApp pribadinya kepada Harianindonesia.id, Rabu (4/1/2023).

Direktur Utama Perseroan yang membawahi 400 karyawan, pada umumnya adalah laki laki, memang suka dengan tantangan kerja. Sepertinya, pada saat tantangan dihadapkan kepada wanita yang setia berkerudung ini, edranalinnya untuk mencarikan solusi semakin bertambah.

Aji pernah ditantang oleh Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dengan memberikan Dana Operasional Menteri (DOM) selama satu bulan penuh, jika berhasil menyelesaikan pembangunan Jalan Tol Pekanbaru-Dumai pada April 2020. Janji itu disampaikan Basuki saat meninjau lokasi proyek pada Kamis (20/2/2020).

SIMAK JUGA :  12 Tokoh Raih Penghargaan Keterbukaan Informasi Publik dari KISB

“Alhamdulillah. Kami akan memberikan yang terbaik. Insya Allah, target yang diberikan Pak Menteri (Basuki Hadimuljono) dapat terpenuhi”, demikian tanggapan Aji saat menerima tantangan itu.

Dan pada akhirnya, jalan tol Pekanbaru-Dumai bisa diselesaikan lebih awal dari bulan April 2020. Jalan Tol Pekanbaru-Dumai dimulai pembangunannya bersamaan dengan Tol Padang-Pekanbaru.

Saat menerima tantangan itu, Aji optimistis target tersebut dapat tercapai, menyusul progres konstruksi jalan bebas hambatan sepanjang 131 kilometer tersebut yang telah mencapai 90 persen.

“Pembebasan lahan pun sudah sekitar 99 persen. Memang ada sedikit kendala, seperti cuaca, kabut asap, dan persinggungan dengan pipa minyak dan gas serta jaringan listrik (powerline) milik PT Chevron Pacific Indonesia (CPI),” ungkap Aji kepada Kompas.com, di lokasi Tol Permai, Pekanbaru, Kamis (20/2/2020).

Namun, semua kendala tersebut teratasi dengan baik sehingga pekerjaan konstruksi fisik dapat dilakukan lebih cepat.

Apa rahasia dari sukses yang anda dapat dalam bekerja?

Aji menjawab : “Cintailah profesimu, apa pun itu, niscaya akan membuahkan hasil yang sesuai harapan,”.

Concern ke Tol Padang-Sicincin

Kini, Srikandi Infrastruktur Indonesia ini concern menghadapi pembangunan jalan tol Padang-Sicincin. Hampir setiap hari dia melakukan komunikasi dengan tim kerjanya di kantor pusat dan di Padang membahas soal Tol Padang ini.

Aji pantas bertindak seperti itu. Sebab, apapun, keterlambatan pembangunan jalan Tol Padang-Sicincin dan terusannya akan membawa konsekuensi terhadap HKi dan dirinya sebagai pimpinan tertinggi.

Semua informasi dia cari dan digunakan untuk memproses percepatan pembangunan megaproyek di Sumbar itu. Dia juga berani menolak tawaran yang dia anggap malah akan memperlambat proses pekerjaan.

Satu hal yang perlu diambil teladan dari Dirut PT HKi ini adalah, selalu menjaga komunikasi dengan baik, dan berbicara santun dan selalu menjawab setiap salam dan prosperity dengan Syariah Islam. (*)

Awaluddin Awe

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *