Maju Jadi Caketum Kadin Indonesia, Anin Bakrie Minta Restu ‘Mamak Rumah’nya di Sumbar

  • Bagikan

PADANG – Calon Ketua Umum (Caketum) Kadin Indonesia Anindya Novyan Bakrie Sutan Gagah Muda sempat membuka tabir mengejutkan tentang perkawinannya dengan wanita asal Pariaman, Sumatera Barat, saat bertemu dengan jajaran Pengurus Kadinda Sumbar di Padang, Ahad (2/5/2021).

“Maksud kedatangan saya ke Kadin Sumbar, selain meminta dukungan sebagai Caketum Kadin Indonesia, juga memohon restu dari Mamak Rumah saya di Sumbar. Sebab saya adalah Sumando (Semenda,red) dari orang Pariaman. Sebab istri saya berasal dari Kota Pariaman,” papar Anin, begitu putra sulung Aburizal Bakrie ini, saat berbicara di depan Pengurus Kadinda Sumbar dan Kadin Kabupaten Kota se Sumbar, pada acara silaturahim dirinya dengan Kadinda Sumbar di Hotel Pangeran Beach, Padang.

Caketum Kadin Indonesia Anindya Bakrie menyerahkan secara simbolis bantuan operasional bagi Kadinda Sumbar yang diterima Ramal Saleh, disaksikan Ketua Dewan Pertimbangan Kadinda Sumbar Loenardy Harmaini (foto : Awe/HI)

Penjelasan Anin tentang rahasia perkawinannya ini mendapat aplaus luar biasa dari kalangan Pengurus Kadinda dan Kadin Kabupaten Kota se Sumbar.

Sebab posisi sebagai Sumando bagi orang Minang adalah sangat tinggi. Jika ada acara adat, maka Sumando posisi duduknya ditempat yang terhormat. Apalagi bagi Sumando sekelas Anindya Bakrie, yang merupakan salah satu top pengusaha Indonesia.

Jatidiri Anidya Bakrie sebagai Sumando orang Pariaman juga dipaparkan pada saat presentasi dirinya sebagai Caketum Kadin Indonesia, yang terlihat menggunakan pakaian adat Minang saat menikah dengan dara asal Pariaman.

Anin sendiri sempat tertawa ringan saat menyaksikan tayangan foto perkawinannya di layar lebar Ballroom Hotel Pangeran Beach Padang yang diputar di depan pengurus Kadinda Sumbar dan Kadin Kabupaten Kota se Sumbar.

Anindya Bakrie menyerahkan bantuan secara simbolis kepada anak yatim disaksikan Ramal Saleh dan Leonardy Harmaini (foto : Awe/HI)

Saat menyampaikan sambutannya, Anin juga menunjukan penghargaan terhadap daerah asal istrinya, yang disebutnya sebagai kumpulan tempat lahirnya tokoh besar di Indonesia.

FOKUS KE UKMK DAN PENGUSAHA MUDA

Pada saat menyampaikan visi misinya sebagai Caketum Kadin Indonesia, Anin dengan rendah hati menyampai visi misinya sebagai suatu hal yang sederhana saja.

Pertama, Kadin Indonesia ikut bersama pemerintah melakukan perbaikan struktur usaha dan peningkatan kapasitas pengusaha Indonesia.

SIMAK JUGA :  KADIN Pastikan Pembangunan IKN Berjalan Terus, tak Terpengaruh Soal Politik

“Saya berharap setelah masa pandemi Covid-19 selesai, para pengusaha Indonesia bisa naik kelas. Sebab naik kelas itu sangat penting bagi para pengusaha,” katanya.

Kedua, Anindya Bakrie bertekad memajukan sektor Usaha Kecil dan Menengah di Indonesia supaya nantinya mampu berdampingan dengan investor besar yang masuk ke daerah.

Ketiga, Anin bersama Kadin Indonesia akan memberikan dukungan terhadap kemajuan dan peningkatan kapasitas pengusaha muda di Indonesia. Sebab semakin kuat pengusaha mudanya, maka akan memperkokoh perkembangan ekonomi dan bisnis di Indonesia di masa depan.

CAKETUM KEDUA KE SUMBAR

Anindya N Bakri yang lahir pada Hari Pahlawan 10 Nopember adalah Caketum Kadin Indonesia ke dua yang melakukan silaturahim dengan Kadinda Sumbar. Sebelumnya sudah datang ke Kadin Sumbar Caketum Kadin Indonesia Arsyad Yahya.

Nama Anindya Bakrie bukanlah nama asing bagi keluarga besar Kadin di Indonesia. Dia sudah 15 tahun menjadi pengurus Kadin Indonesia. Jabatan terakhir Anin adalah Waketum Bidang OKK Kadin Indonesia. Sebelumnya Anin menjabat Waketum Bidang Informasi dan Komunikasi.

Nama Anin juga sangat dikenal sebagai pengusaha yang dapat melakukan perbaikan perusahaan dengan teori debt swap. Keahliannya ini sudah ditunjukan saat dirinya diajak sang ayah, Aburizal Bakrie, membenahi perusahaan keluarganya, Bakrie Brother.

Ditangan Anin, perusahaan yang sedang dililit masalah keuangan serius dapat kembali bangkit dan berjaya dengan siraman pinjaman cukup besar. Sampai saat ini total asset perusahaan yang dilola Anin sudah mencapai Rp200 triliun lebih.

Anin juga menunjukan kelasnya saat dipercaya memimpin divisi media milik perusahaan, yakni TVOne. Ditangan Anin, televisi yang akrab dengan Icon wartawan Senior Karni Ilyas, muncul menjadi TV swasta populer dan disegani di Indonesia.

Ketua Umum Kadinda Sumbar Ramal Saleh, pada kesempatan sama, menyampaikan apresiasi atas pencalonan Anindya sebagai Caketum Kadin Indonesia.

Ramal berharap jika nanti Anin terpilih sebagai Ketum Kadin Indonesia dapat mempercepat pemulihan ekonomi nasional dan daerah.

Kedatangan Caketum Kadin Indonesia Anindya Bakrie dalam silaturahmi dengan Kadinda Sumbar juga memboyong sejumlah Ketua Umum Kadin daerah, salah satunya adalah Ahmad Makruf dari Kadinda Kepri (*)

Awaluddin Awe

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *