Denpasar – DPD Partai Golkar Provinsi Bali kembali menggeliat pasca Pemilu dan Pilkada serentak. Melalui kegiatan Pendidikan Politik, Temu Kader, dan Wawasan Kebangsaan, partai berlambang pohon beringin ini fokus membina dan memperkuat kualitas kader, khususnya generasi muda yang dianggap sebagai ujung tombak masa depan partai.
Kegiatan yang berlangsung di Wantilan DPD Golkar Bali, Denpasar, pada Sabtu (14/6/2025) ini dihadiri langsung oleh Ketua DPD Golkar Bali, Dr. I Nyoman Sugawa Korry, SE., MM., Ak., CA. Dalam arahannya, Sugawa Korry menekankan pentingnya kader untuk senantiasa meningkatkan kapasitas dan beradaptasi dengan dinamika zaman.
“Yang bisa bertahan bukan yang paling kuat, tapi yang paling mampu beradaptasi. Kita belajar dari sejarah, jangan jadi seperti dinosaurus yang punah karena tak mampu mengikuti perubahan,” ujarnya.
Sugawa juga menegaskan bahwa peningkatan pendidikan formal menjadi bagian penting dari penguatan kader. Ia mendorong seluruh kader, khususnya yang sudah bergelar sarjana, untuk melanjutkan studi ke jenjang yang lebih tinggi.
“Pendidikan adalah investasi jangka panjang. Kader Golkar harus naik kelas, tidak hanya secara politik, tapi juga dalam intelektualitas dan integritas,” tegasnya.
Tak hanya soal kapasitas, Sugawa juga mengingatkan pentingnya loyalitas terhadap keputusan partai. Menurutnya, perbedaan pandangan dalam dinamika politik adalah hal biasa, namun tidak boleh menjadi alasan terjadinya friksi atau perpecahan di tubuh partai.
“Kader harus ikhlas, patuh, dan tetap menjunjung tinggi keputusan partai, meskipun terkadang terasa pahit. Golkar harus tetap solid dan kuat dalam menghadapi setiap momentum politik,” tutupnya.
Dengan kegiatan ini, Golkar Bali menunjukkan komitmen kuat dalam membangun sumber daya manusia partai yang tidak hanya cerdas, tapi juga loyal dan berintegritas tinggi.(Ich)
