Jakarta – Politisi Partai Musyawarah Rakyat Banyak (Murba) Sunggul Hamonangan Sirait, menyatakan dukungan penuh terhadap langkah-langkah diplomasi internasional yang ditempuh Presiden Prabowo Subianto dalam menjalankan pemerintahan barunya.
Menurut Sunggul, pendekatan diplomasi yang diusung Presiden Prabowo menunjukkan keberanian dan visi strategis Indonesia dalam menjaga perdamaian global, memperkuat kemitraan internasional, serta memperjuangkan kepentingan nasional di tengah dinamika geopolitik dunia yang semakin kompleks.
“Partai Murba melihat bahwa Presiden Prabowo membawa semangat kemandirian dan keberpihakan terhadap kepentingan rakyat dalam setiap misi luar negeri yang dilakukan. Kami mendukung penuh upaya tersebut,” tegas Sunggul Hamonangan Sirait dalam pernyataan tertulisnya, Senin (17/6).
Sunggul yg juga pengamat politik dari Tan Malaka Institute juga menilai bahwa Indonesia memiliki peran penting sebagai negara nonblok yang bisa menjadi jembatan dialog antarnegara besar dunia. “Dengan latar belakang militer dan jiwa nasionalismenya, Presiden Prabowo diyakini mampu menjadikan Indonesia sebagai kekuatan penyeimbang dalam percaturan global,” tambahnya.
Partai Murba berharap kebijakan luar negeri yang dijalankan tetap konsisten pada prinsip bebas aktif, dengan tetap mengutamakan kedaulatan nasional, kesejahteraan rakyat, dan kerja sama yang saling menguntungkan antarbangsa.
#Indonesia bisa menjadi kekuatan ke empat di dunia setelah AS, China, Rusia. Kita bersaing dengan India,” kata aktivis gerakan mahasiswa 1998 yang ikut menggulingkan rezim Orde Baru.
“Malah saya menyarankan kepada Presiden Prabowo agar Indonesia juga membangun reaktor nuklir untuk tujuan perdamaian. Pola perang sekarang beda dengan Perang Dunia satu dan perang dunia kedua
“Sekarang kekuatan udara yang harus diperkuat dengan drone, rudal dan kapan perlu hulu ledak nuklir. Tapi nuklir kita untuk tujuan damai. Posisi Indonesia sebagai negara nonblok sudah pas itu,” kata alumnus fakultas hukum Universitas Indonesia ini (Ceko)