Aziz Syamsuddin
JAKARTA – Komunitas Mahasiswa Pemuda Independen (Kompi) mendesak Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) segera mengusut keterlibatan Wakil Ketua DPR Azis Syamsudin dalam kasus dugaan suap pengesahan Dana Alokasi Khusus (DAK) perubahan 2017 Kabupaten Lampung Tengah.
Koordinator Kompi Jalil mengatakan, dugaan keterlibatan Azis dalam kasus tersebut berdasarkan pengakuan mantan Bupati Lampung Tengah Mustafa.
Menurut keterangan Jalil, Mustafa mengakui dalam persidangan bahwa Azis meminta fee dari pengesahan DAK perubahan 2017 sebesar Rp2 miliar. “Dan diduga Pemkab Lampung Tengah atas perintah Mustafa memberikan fee Rp2 miliar kepada Azis,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Minggu (11/4/2021).
Saat itu, Azis menjabat sebagai Ketua Badan Anggaran (Banggar) DPR. Pengakuan Mustafa ini seharusnya menjadi landasan KPK memanggil Azis untuk diperiksa atas dugaan keterlibatannya dalam kasus tersebut.
“Pengakuan Mustafa semestinya menjadi landasan pijakan KPK memanggil Wakil Ketua DPR RI Azis Syamsudin untuk diperiksa atas dugaan keterlibatannya dalam kasus suap tersebut,” ujarnya seperti dikutip Inilah.com (Naff)
