Dampak Covid-19, Vila Vila di Puncak Diobral di Bawah 1 Miliar

  • Bagikan

Kawasan Puncak, Bogor, Jawa Barat

BOGOR – Banyak vila di kawasan puncak yang kini masuk daftar jual. Sebagian pemilik menjual propertinya karena alasan butuh uang (BU). Harga properti vila pun saat ini menjadi tergolong murah, bahkan ada yang bernilai di bawah Rp 1 miliar.

Hal ini terlihat dari situs jual beli properti Lamudi, salah satu pemilik vila hanya membanderol harga Rp 550 juta. Lokasinya di Kotabunga, Cipanas, Puncak. Luas tanahnya 166m² dengan luas bangunan 90m². Terdiri 4 kamar tidur, 3 kamar mandi. Namun banderol ini tidak bisa nego karena sudah pas.

Masih di area yang sama, dijual juga vila 2 lantai dengan Luas tanah 200 m2 serta luas bangunan 150 m2. Kamar tidur dan kamar mandi masing-masing 3. Legalitas dengan Sertifikat Hak Milik (SHM) dan Izin Mendirikan Bangunan (IMB).

“Harga murah Rp 600 juta Masih bisa nego, harga pasaran vilanya Rp 1 miliar, yang saya tawarkan jauh lebih murah karena di jual butuh harga Covid-19,” kata penjual.

Masih di situs jual beli properti yang sama, ada vila yang dijual lebih murah yakni di Indo Alam Puncak Cipanas dengan harga tidak sampai Rp 1 miliar, atau tepatnya Rp 850 juta.

Luas tanahnya 675 m2 dengan lebar depan 21.5 m2, lebar belakang 22.5 m2 serta panjang 30 m2. Jumlah kamar tidur ada 8, kemudian 3 kamar mandi dengan legalitas sertifikat hak milik (SHM).

Jika ingin mencari harga yang lebih miring, pilihan bisa mengarah pada vila lainnya di kawasan Puncak. Sebuah vila 2 lantai dengan luas tanah 110 m2, luas bangunan 65 m2, serta 2 kamar tidur dan 2 kamar mandi. Tersedia fasilitas garasi dan carport. Bangunannya menghadap ke selatan dengan legalitas sertifikat hak milik (SHM). Adapun harganya di Rp 750 juta.

SIMAK JUGA :  Dukung Mahfud MD jadi Cawapres, Projo Ganjar : Orang Baik Berkumpul dengan Orang Baik

Di situs Lamudi, dengan kata kunci pencarian “Vila di Puncak Dijual”, setidaknya ada 200 lebih penawaran setidaknya hingga Senin siang (23/8). Untuk situs jual beli OLX, tak kalah banyaknya, banyak penjual sedang butuh uang cepat, dengan menambah embel-embel “Dijual Cepat” agar vilanya segera laku.

Source : CNBC

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *