Sebanyak 209 ASN di Beberapa OPD Bartim belum Merampungkan Pemutahiran Data Mandiri My SAPK

  • Bagikan

Tamiang Layang, harianindonesia.id – Sebanyak 209 Aparatur Sipil Negara (ASN) yang tersebar di beberapa Organisani Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Barito Timur (Bartim) yang belum merampungkan Pemutahiran Data Mandiri (PDM) Aplikasi Berbasis Teknologi Seluler (My SAPK).

Hal tersebut dikatakan oleh Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Barito Timur, Jhon Wahyudi, AP, M.Si melalui Kepala Bidang Pengadaan, Formasi, Mutasi, Pemberhentian, Pensiun, Informasi dan Data Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Bartim, Sapta Prasetyo, S.IP, MA kepda beberapa awak medi bagi ASN yang belum merampungkan PDM MySAPK agar segera menyelesaikannya, ucap Sapta Kamis (25/11/2021).

Sapta menjelaskan data 209 ASN yang belum rampung PDM tersebut berdasarkan tarikan data dari Sistem Informasi ASN atau SIASN Badan Kepegawaian Negara (BKN) terkait data-data ASN yang telah melakukan PDM per tanggal 22 Nopember 2021.

“Untuk Kabupaten Barito Timur ASN yang telah melakukan login/aktivasi sebanyak 3.511, sedangkan yang belum 209,” jelas Sapta.

Lebih lanjut diungkapkan, Jhon Wahyudi, AP, M.Si yang juga Alumni Sekolah Tinggi Pembangunan Masyarakat Desa “APMD” (STPMD “APMD”) Yogyakarta terkait data tersebut, pihaknya telah membuat surat yang ditandatangani oleh Sekretaris Daerah Bartim, perihal penyampaian data PDM ASN yang belum dan tidak rampung melakukan PDM MySAPK, dan sudah dikirim ke OPD se Kabupaten Barito Timur.

“Dengan adanya itu, kami berharap dengan adanya surat tersebut semua ASN yang belum melakukan PDM agar dapat segera menyelesaikannya. Karena PDM MySAPK secara nasional diperpanjang sampai dengan 1 Desember 2021,” pungkas Sapta bicara tegas (Snn).

SIMAK JUGA :  Besok Dinas Pertanian Bartim Dampingi Dinas Ketahanan Pangan Prov. Kalteng Laksanakan "Bazar Pangan Murah".
  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *