Ada Penambahan Kasus Baru Covid-19 Di Bartim Sebanyak 2 Orang

  • Bagikan

Tamiang Layang, harianindonesia.id – Terupdate kasus baru terkonfirmasi Covid-19 di Kabupaten Barito Timur (Bartim) Provinsi Kalimantah Tengah, kini bertambah 2 orang lagi.

Hal itu dikatakan, Ketua Satuan Tugas (Satgas) Penaganan Covid-19 Kabupaten Barito Timur, Ampera AY Mebas yang juga selaku Bupati Bartim melalui Ketua Bidang Komunikasi Publik Bartim, Dwi Aryanto, ia juga selaku Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian dan Statistik Kabupaten Barito Timur, penambahan positif baru 2 orang tersebut berasal dari Kecamatan Dusun Timur Kabupaten Barito Timur.

“Adapun jumlah total secara kumulatif kasus Covid-19 di Bartim berjumlah 694 kasus, sedangkan yang dinyatakan sembuh sebanyak 621 orang, masih dalam perawatan 63 orang, dinyatakan meninggal dunia 10 orang dan Kasus Suspek 5 orang,” terangnya

Kemudian pasien yang masih dalam penaganan perawatan sebanyak 63 orang tersebut berada di sepuluh kecamatan, yaitu Kecamatan Raren Batuah 5 orang, Kecamatan Dusun Tengah 7 orang, Kecamatan Patangkep Tutui 8 orang, Kecamatan Awang 2 orang, Kecamatan Banua Lima 2 orang, Kecamatan Dusun Timur 25 orang, Kecamatan Paju Epat 1 orang, Kecamatan Karusen Jangan 2 orang, Kecamatan Paku 1 orang dan Kecamatan Pematang Karau Kabupaten Bartim 10 orang.

Dwi Aryanto mengungkapkan, dengan adanya itu, saya harapkan kepada seluruh masyarakat terkhusus masyarakat yang berada di Barito Timur agar selalu waspada serta menjalankan protokol kesehatan dengan menerapkan 4M, memakai masker, mencuci tangan dengan sabun di air yang mengalir, menjaga jarak dan menghindari kerumunan pada saat keluar rumah.

“Saatnya kita saling menyuarakan dan mengingatkan, bukan saling menyalahkan, kita bersama pemerintah dan seluruh komponen masyarakat untuk lebih mendisiplinkan diri dan keluarga dalam mencegah serta memutus mata rantai Covid-19 di wilayah Kabupaten Barito Timur ini,” pungkasnya. (Snn)

SIMAK JUGA :  Kades Tumbang Lahang Serahkan Bantuan Dari Dana Desa Bagi 7 Kelompok Tani
  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *