Bamsoet Mundur Dari Pencalonan Ketum Golkar

  • Bagikan

JAKARTA, harianindonesia.id – Demi menghindari timbulnya perpecahan di dalam Partai Golkar, Bambang Soesatyo atau biasa dipanggil Bamsoet, mundur dalam pencalonan Ketua Umum Partai Golkar.

Hal ini terungkap usai diadakannya pertemuan konsolidasi antara Bamsoet dan Airlangga. Bamsoet yang menyebut pertemuan keduanya sebagai bagian dari konsolidasi partai, mengakui bahwa menjaga kekompakan suatu partai penting untuk menghadapi tensi politik yang meningkat.

“Kami menghambil keputusan menghilangkan perbedaan dan persaingan, juga membangun narasi yang sama di Partai Golkar,” tegas Ketua DPR itu dalam keterangan tertulis, Sabtu (28/9/2019).

Bamsoet mengemukakan sebagai partai politik tertua dan terbesar di Indonesia, kondisi yang terjadi di internal Partai Golkar turut memengaruhi kondisi politik nasional. Karena itu, kekuatan Partai Golkar tak boleh tercerai berai dan harus dikonsolidasikan demi kesuksesan pemerintahan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden KH Ma’ruf Amin lima tahun mendatang.

“Partai Golkar adalah bagian dari koalisi pendukung pemerintahan Presiden Jokowi. Karena itu, Partai Golkar memiliki tanggung jawab untuk tetap menjaga soliditas dalam menciptakan stabilitas politik nasional. Kami berdua sepakat bekerja sama mengembalikan kejayaan dan kekuatan Partai Golkar agar bisa maksimal membantu jalannya roda pemerintahan Presiden Jokowi dan Kiai Ma’ruf Amin,” pungkas Bamsoet.(red)

SIMAK JUGA :  Aziz Syamsuddin Akhirnya Mundur dari Wakil Ketua DPR RI, Status di Partai Golkar Non Aktif
  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *