Harianindonesia.id – Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Seluruh Indoneisia dikabarkan akan menggelar unjuk rasa di Istana Negara Jakarta pada Senin (11/4/2022).
Aksi ini ditujukan untuk menyuarakan lima tuntutan kepada Presiden Joko Widodo.
Dibalik aksi tersebut, nama Kaharuddin disebut sebagai sosok yang menjadi pemimpin Koordinator Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI).
Dikutip dari Tribunsolo.com, Kaharuddin diketahui merupakan Presiden BEM Universitas Riau (UNRI) periode 2021/2022.
Mahasiswa jurusan Matematika Fakultas MIPA ini diketahui berasal dari Kuala Enok, Kabupaten Indragiri Hlilir, Riau.
Sebelum menjabat sebagai Presiden , ia diketahui menjadi Gubernur BEM FMIPA UNRI periode 2020/2021.
Kahharudin juga aktif sebagai anggota advokasi Himpunan Mahasiswa Matematika dan Statistika periode 2018/2019.
Selain aktif di BEM, Kaharuddin juga aktif di lembaga dakwah kampus Aliansi Keluarga Mahasiswa Islam atau Alkamil di Fakultasnya.
Terkait aksinya pada Senin (11/4) mendatang, ia memperkirakan akan ada seribu mahasiswa yang datang dari berbagai universitas.
Adapun seribu massa itu ditargetkan berasal dari 18 kampus yang ada di Indonesia.
Aksi unjuk rasa itu diketahui berisi lima tuntutan yang ditujukan kepada Presiden Jowo Widodo.
Sementara itu, sebelumnya, Kahharudin mengumumkan adanya pembatalan aksi tersebut pada akun instagramnya.
“Maaf teman – teman seperjuangan sebelumnya bukan untuk mecederai perjuangan kalian,
mungkin untuk melakukan aksi saat ini sangat tidak tepat..
Jadi saya nyatakan aksi 11 April 202 dibatalkan..
Kordinator pusat BEM SI
Kaharuddin HSN DM,” tulis @kaharud_din.
Namun ternyata, akun tersebut diduga telah diretas oleh seseorang.
Source : Tribun
Editor : Abil Muhari
