KADIN Jakarta Teken MoU dengan BNSP, Dewi : Kami Targetkan 1 Juta Tenaga Tersertifikasi lewat BP3

  • Bagikan

KETUA Umum KADIN DKI Jakarta Diana Dewi dan Ketua BNSP Kunjung Masehat memperlihatkan naskah MOU antara Kadin Jakarta dengan BNSP yang diteken di Beranda Kitchen, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (14/12/2022). (Foto : kredit screenshoot Tribunnews Depok)

JAKARTA (HARIANINDONESIA.ID) : Kamar Dagang dan Industri (KADIN) DKI Jakarta menargetkan mencetak 1 juta tenaga kerja tersertifikasi melalui mekanisme pelatihan oleh Badan Pengembangan dan Pembinaan Profesi (BP3) Kadin Jakarta.

“Dengan melibatkan lembaga tenaga kerja lain, kami targetkan dalam tiga tahun ke depan akan lahir 1 juta tenaga kerja yang tersertifikasi di Jakarta,” kata Ketua Umum Kadin DKI Jakarta, Diana Dewi, saat menyampaikan sambutan pada penandatangan Memorandum of Understanding (MoU) Kadin Jakarta dengan Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) di Beranda Kitchen, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (14/12/2022).

Penandatanganan tersebut dihadiri Ketua Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP), Kunjung Masehat yang didampingi oleh Wakil Ketua BNSP, Miftakul Aziz.

Dalam kesempatan tersebut, Diana Dewi menyampaikan komitmen Kadin DKI Jakarta untuk berkolaborasi dengan seluruh stakeholder, khususnya Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP), Lembaga-Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) serta Lembaga-Lembaga Pendidikan untuk dapat meningkatkan jumlah tenaga kerja tersertifikasi.

Melalui Badan Pengembangan dan Pembinaan Profesi yang baru dibentuk dan dipimpin oleh Wakil Ketua Umum KADIN DKI Jakarta Bidang Kelembagaan dan Keanggotaan, Laja Lapian, Kadin menjalin kerjasama dengan BNSP untuk penciptaan tenaga kerja bersertifikasi.

Menurut Laja Lapian pembentukan BP3 Kadin DKI Jakarta merupakan wujud nyata komitmen dan kepedulian Kadin DKI Jakarta bersama BNSP dalam pengembangan tenaga kerja berkompetensi, sehingga sesuai dengan kebutuhan sektor industri.

“Target kami menciptakan tenaga kerja yang memiliki daya saing dan memiliki mutu yang dapat diandalkan dan tersertifikasi adalah hal yang tidak dapat ditawar lagi,” jelas Laja Lapian.

SIMAK JUGA :  Deklarasi Dukung Jokowi-Ma’aruf, Pemuda Pancasila Jaksel Kerahkan 1000 Anggota

Melalui BP3, jelas Laja Lapian, Kadin DKI Jakarta memiliki tujuan dan arah menjadi Hub atau penyambung antara dunia industri dan dunia pendidikan, yang berperan aktif membantu percepatan juga perluasan tenaga kerja yang tersertifikasi khususnya di DKI Jakarta.

Sebelumnya, pembentukan BP3 Kadin DKI Jakarta dihadiri oleh para Ketua Umum asosiasi, perhimpunan dan perkumpulan yang sekaligus menjadi Anggota Luar Biasa Kadin.

Diantaranya adalah Ketua Umum PARFI56 Marcella Zalianty, Ketua Umum MES DKI Tito Maulana, Wakil Ketua Umum HIPMI Jaya Yudhy Umari, Ketua Umum GEKRAFS Kawendra Lukistian, Ketua Umum HIPPI Jakarta Uchy Hardiman.

Selanjutnya, Ketua Umum APJI DKI Tashya Megananda, Ketua Umum GEMAWIRA Diantri Lapian, Ketua Umum Indonesia Response Hery Marjanto, Kepala Badan Film KADIN Indonesia Erik Hidayat dan Tim Staf Khusus Presiden RI Cakra Yudi Putra.

Kemudian, Wakil Rektor Universitas Trilogi Dendi Gumilang, Wakil Rektor Universitas YAI Prof Ismuhadjar, Direktur SDM & Legal LP3I Karya Kaban serta sejumlah perwakilan Lembaga Sertifikasi Profesi, LSP. (*)

Relis
Awaluddin Awe

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *