Kisah Kakek Vladimir Putin,Sijuru Masak Stalin Dan Lenin

  • Bagikan

internasional, – KAKEK Vladimir Putin, Spiridon Putin, adalah juru masak Stalin dan Lenin. Stalin dan Lenin pada masanya dikenal sebagai penguasa otoriter Uni Soviet sebelum terpecah menjadi Rusia dan negara-negara lainnya. Kisah Spiridon Putin ini diungkapkan Vladimir Putin ketika dia sedang menjalani wawancara dengan NYTimes.

Vladimir Putin mengungkapkan kehidupan pribadi keluarganya termasuk kakeknya Spiridon Putin yang ternyata adalah juru masak Stalin dan Lenin saat mereka masih berkuasa. Spiridon Putin lahir pada 19 Desember 1879 di Tver Oblast, Rusia. Spiridon Putin meninggal pada tanggal 19 Desember 1965 di usia 86 tahun di Moskow, Rusia.

Spiridon dimakamkan di kota Saint Petersburg, Rusia. Spiridon Putin merupakan staf penting Joseph Stalin ketika masih menjadi penguasa Uni Soviet. Stalin mempercayai Spiridon Putin sebagai juru masak untuk keluarga dan orang terdekatnya yang membuatnya aman selama masa perang Uni Soviet di masa kekuasaannya. Spiridon Putin sering memasak makanan untuk Stalin.

Stalin dikenal sebagai orang yang suka berpesta. Hal ini membuatnya harus menyediakan banyak makanan dan minuman untuk para anggota keluarga dan temannya yang datang ke pestanya.

Tidak banyak orang yang mengetahui makanan favorit Stalin. Salah satu orang yang mengetahui dengan pasti makanan favorit Stalin adalah Spiridon Putin. Jelas, dia adalah juru masak pribadi Stalin yang sangat paham dengan selera Stalin. Stalin sangat menyukai makanan Georgia. Stalin sendiri sebenarnya suka memasak dan meracik resep makanan sendiri yang tentu dibagi kepada juru masaknya, termasuk Spiridon Putin.

Salah satu makanan favorit Stalin adalah daging kambing dengan sayuran rebus. Daging kambing dengan sayuran yang direbus merupakan salah satu variasi makanan khas Georgia yang disebut Georgian Chanakhi. Selain itu, Stalin sangat menyukai Mtsvadi dan Satsivi. Spiridon Putin sering sekali memasak makanan itu untuk Stalin. Minuman favorit Stalin adalah khwanchkara.

SIMAK JUGA :  17 WNI Berhasil Diselamatkan dari Pembajakan Kapal Tanker di Pantai Gading

Khwanchkara adalah salah satu jenis wine atau anggur khas Rusia. Stalin sangat menyukainya dan Spiridon Stalin sering diminta untuk membuat minuman itu. Lenin dan Stalin menjadikan Spiridon Putin memiliki keamanan yang tidak didapat warga negara lain. Saat Perang Dunia I di mana Uni Soviet banyak kehilangan pasukan, Spiridon Putin tetap aman di bawah lindungan Lenin dan Stalin.

Saat Perang Dunia I, Spiridon Putin ditawari pekerjaan memasak di distrik The Hills. Distrik The Hills sendiri berada di pinggiran kota Moskow. Distrik The Hills adalah tempat tinggal Lenin dan keluarganya. Ketika Lenin meninggal, dia baru berpindah kerja ke Stalin. Spiridon Putin sendiri menjadi saksi kematin Stalin. Setelah Stalin meninggal, Spiridon Putin berpindah kerja di Sanitorium Komite Partai Kota Moskow. Dia bekerja di Ilinskoye sampai dia memasuki masa pensiun.

Dengan privilege yang dimiliki Spiridon Putin, dia dan keluarganya menjadi salah satu keluarga yang utuh dan selamat selama perang yang dialami Uni Soviet. Dengan kedekatannya dengan para penguasa Uni Soviet saat itu, Vladimir Putin pun dikenal oleh para pejabat Uni Soviet hingga dia menjadi agen KGB dan Presiden Rusia saat ini. Spiridon Putin sendiri meninggal di usia 86 tahun di tahun 1965. Dia dikuburkan di pemakaman di Saint Petersburg. Dia dimakamkan di samping makam istrinya, Olga Ivanovna Putina yang meninggal di tahun 1976.

 

 

Source ; iNews

 

Editor : Abil Muhari

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *