DHARMASRAYA, harianindonesia.id – Banjir yang melanda Kampung Surau dan Jorong Batu Agung serta Jorong Sibubuik Nagari Gunung Silasih, Kecamatan Pulau Punjung, menyita perhatian banyak pihak. Termasuk Partai Amanat Nasional (PAN) Dharamasraya.
Hujan deras yang terjadi beberapa bulan terakhir, mengakibatkan dua sungai di wilayah tersebut meluap. Dimana, sungai tersebut yakni, Sungai batang pangian dan Sungai Batang Lalo.
” Tigo jorong ko, jadi langganan banjir setiap tahunyo pak,” ungkap kepala Jorong Kampuang Surau, Zul Efendi, saat mendapingi tim PAN meninjau lokasi banjir,( 07/12).
Menurutnya, dari luapan dua sungai tersebut, selain merendam akses jalan masyarakat, melubernya air batang pangian dan batang lalo tersebut juga merendam sejumlah pemukiman warga yang rumahnya berada pada posisi rendah.
” Dari data sementara, ada 18 unit rumah warga yang terendam dengan ketinggian berfariasi. Ada 50 Cm dan ada juga sedalam dada orang dewasa,” ungkapnya.
Ia meminta agar pemerintah daerah melalui instansi terkait dapat melakukan normalisasi sungai batang pangian sepanjang 3 kilometer serta meninggikan sejumlah ruas jalan dan membangun saluran drenase.
” Dengan normalisasi sungai, peninggian sejumlah ruas jalan dan drenase, masyarakat bisa terhindar dari banjir,” pintanya.
Sementara itu, ketua tim pemenangan Partai Amanat Nasional (PAN) untuk Provinsi, Patli Aulia, kepada awak media menyebutkan, kunjunganya merupakan wujud kepedulian serta rasa kebersamaan.
” Kita sama, ketika ada saudara kita yang terkena musibah, kami juga ikut merasakan. Bak pepatah, Urang manangih, kito Sabak,” katanya.
Terpisah, ketua Dewan Pimpinan Daerah PAN, Yosrizal, saat dikonfirmasi terkait kunjungan timnya ke tiga jorong di Nagari Gunuang Silasih yang terdampak banjir menyebutkan, bahwa semua itu wujud kepedulian partainya atas musibah yang menimpa saudara-saudaranya.
“Ya, ada sejumlah tim kita dari PAN meninjau lokasi banjir tersebut,” kata Yosrizal yang kini maju untuk kursi DPRD Propinsi, via telfhon genggamnya, Jumat 07/12.
Ia menyebutkan, bahwa ada tiga hal yang perlu dilakukan agar tiga jorong tersebut tidak lagi mendapatkan ganas lauapan Sungai Batang Pangian dan Batang Lalo. Tiga tersebut yakni, Normalisasi Sungai, peninggian tanggul serta pembangunan saluran drenase.
” Semua itu perlu perhatian kita bersama. Karna masyarakat kampuang surau juga saudara kita dan bahagian dari masyarakat Dharmasraya,” tegasnya.
Dari pantauan Rakyat Sumbar dilapangan, selain mengunjungi korban banjir, terlihat tim juga memberikan bantuan sejumlah sembako pada korban banjir, dikawasan wilayah banjir (eko/jen)
