Kepala Divisi Pemasaran PT Bank Nagari Syafrizal,CH menandatangani MoU bersama phomestay. (Foto : Indra Yosef)
BUKITTINGGI, harianindonesia.id – Terobosan baru PT. Bank Nagari menggandeng mitra Perhimpunan Homestay Sumatera Barat dalam penyediaan fasilitas dan jasa layanan perbankan membuat langkah bank berpelat Sumbar itu makin menunjukan entitasnya dalam mendukung pertumbuhan ekonomi disektor pariwisata ranah Minang.
Hal ini menjadi peluang bagi Ketua Perhimpunan Homestay Sumbar (PHSB) Kamsri Benti, SE untuk menyemangati para pengusaha homestay di seluruh kabupaten/kota di Sumatera Barat untuk mengelola dan mengembangkan sektor industri UMKM bidang jasa penyediaan penginapan murah sekelas hotel, guna memenuhi kebutuhan pelancongan.
Terobosan baru kemitraan itu berlangsung tadi siang dalam bentuk penandatanganan nota kesepahaman antara PT.Bank Nagari dengan pihak PHSB di objek wisata Banto Royo, Jorong Sonsang, Nagari Koto Tangah, Kecamatan Tilatang Kamang, Kabupaten Agam, Sumatera Barat, Selasa 15 Maret 2024.
Kamsri Benti mengatakan rasa bangga dan apresiasinya atas kerjasama yang dibangun bersama. Ini menandakan keberadaan Bank Nagari sebagai lembaga keuangan daerah mampu melihat peluang kedepan, serta turut membantu penguatan pertumbuhan industri pariwisata melalui penyediaan fasilitas dan jasa layanan perbankan.
“Saya bangga dan bersyukur serta mengucapkan terima kasih kepada manajemen Bank Nagari yang telah melirik kami para pengusaha homestay yang tergabung dalam PHSB dengan 800 homestay di 10 kabupaten/kota di Sumatera Barat. dan proyeksi jumlahnya akan meningkat seiring laju pertumbuhan angka kunjungan wisatawan ke Sumbar.” Ungkap Kamsri Benti.
Dia menyebutkan, pengembangan dan apresiasi Pemerintah Pusat dalam menggerakkan potensi desa wisata Indonesia berdampak positif terhadap pertumbuhan homstay di Sumbar. Namun tentu harus dilengkapi dengan peningkatan kapasitas homestay yang berstandar kualitas yang saat ini baru terealisasi hingga 30 persen.
Seluruh Cabang Digerakkan Dukung Mou
Kepala Divisi Pemasaran Bank Nagari Syafrizal,CH kepada harianibdonesia.id mengatakan, nota kesepahaman yang ditandatanganinya bersama Ketua PHSB Kamsri Benti itu bertujuan untuk memberikan kemudahan dalam memperoleh fasilitas dan layanan perbankan yang optimal, serta dapat meningkatkan kesejahteraan anggota PHSB selain untuk mendukung perkembangan pariwisata yang bermanfaat bagi kesejahteraan masyarakat.
Syafrizal mengemukakan, awal kerjasama ini untuk tujuan pengembangan pariwisata di Sumbar yang sudah dimulai tahun 2023 lalu melalui program visit West Sumatera 2023 yang merupakan program Pemrov Sumbar dalam mengembangkan industri pariwisata tanah air, khususnya di Sumatera Barat.
Dengan adanya kerjasama ini pihak PT Bank Nagari akan mengakomodir permintaan seluruh homestay yang tergabung dalam PHSB di seluruh kabupaten/kota di Sumatera Barat untuk memperoleh penyediaan fasilitas dan jasa layanan perbankan Bank Nagari. Dan ini sudah kami data saat ini ada sekitar 800 homestay yang ada di Sumbar berpotensi untuk dilirik Bank Banagari.
“Untuk diketahui, kalau untuk kantor pusat PT.Bank Nagari kami melakukan Mou dengan PHSB, tetapi nantinya di setiap kantor cabang Bank Nagari di wilayah Sumbar akan dilakukan kerjasama yang sesuai dengan asosiasi homestay wilayah cabang masing-masing. Ini yang di instruksikan agar semua cabang mampu mengkomunikasikan dan me- maintenance homestay yang ada.” Pungkas Syafrizal.
Beberapa poin ruang lingkup bentuk kesepahaman adalah terkait pembukaan rekening pengurus dan anggota homestay, penggunaan layanan digital dalam mendukung aktifitas organisasi dan anggota, pemberian fasilitas kredit dan atau pembayaran untuk mendukung aktifitas pengurus dan anggota, serta pemberian jasa layanan perbankan lain berdasarkan kesepakatan antara Bank Nagari dengan PHSB dan anggotanya.
Sementara, Kadis Pariwisata Sumbar diwakili pejabat berwenang di Dinas Kepariwisataan Sumbar Wahendra sangat mengapresiasi terobosan Bank Nagari dalam bentuk penandatanganan nota kesepahaman tersebut dengan pihak PHSB. Dengan adanya bentuk kerjasama saling menguntungkan ini akan berdampak positif terhadap pertumbuhan industri homestay di Sumatera Barat . (Indra Yosef)
