Ferizal Ridwan
PAYAKUMBUH, harianindonesia.id – Peringatan Haul Tan Malaka yang ke 70 digelar di Kabupaten 50 Kota bertepatan dengan Syukuran dan Muhasabah tiga tahun pengabdian Bupati Irpendi Arbi dan Wakil Bupati Ferizal Ridwan. Ribuan orang diperkirakan hadir dalam acara ini.
Acara ini digelar di Auditorium Politani Tanjungpati, Sabtu (16 Februari 2019) dengan tema : Bersyukur dan Berterimakasih dalam Berkah.
Menurut Wakil Bupati Kabupaten 50 Kota Buya Ferizal Ridwan kegiatan Muhasabah ini digabung dengan Peringatan Haul Tan Malaka ke 70.
“Kepemimpinan kami tidak bisa dilepaskan dari perjuangan mengembalikan Ibrahim Datuk Tan Malaka sebagai Patriot Indonesia yang hilang,” kata Ferizal Ridwan kepada wartawan Jumat kemarin.
Tan Malaka, kata Ferizal, bukan hanya tokoh pejuang kemerdekaan Indonesia, tapi juga dunia. “Jasanya luar biasa terhadap bangsa ini. Tapi sejauh ini pemerintah pusat belum peduli,” kata Wakil Bupati.
Apalagi, Tan Malaka adalah Pahlawan Kemerdekaan Indonesia sesuai dengan Keppres Presiden Soekarno.
“Karena itu kami menggugat hak-hak Tan Malaka sebagai Pahlawan Kemerdekaan Indonesia. Ini suara masyarakat Kabupaten 50 Kota dan kebetulan saya yang menyuarakan,” kata Wakil Bupati Kabupaten 50 Kota ini.
“Tan Malaka konseptor Republik Indonesia dan Bapak Republik Indonesia. Tapi pemerintah pusat belum melakukan apa-apa untuk menghargai jasa beliau. Padahal Presiden Soekarno selalu mengingatkan bangsa ini, Jasmerah. Jangan melupakan sejarah,” ujar Ferizal Ridwan yang akrab dipanggil Buya ini.
Muhasabah
Kegiatan Muhasabah akan dihadiri ribuan peserta. Tampil sebagai pembicara adalah Prof. Ganefri, Dedi Mahardi, Aidu Tauhid dan Maryono dengan moderator Ben Ibratama Tanur pendiri Tan Malaka Institute yang juga founder dan owner jaringan media Kabarpolisi Media Group.
Zaidina Hamzah
