Dua kandidat calon ketua umum PKDP Padang Is Prima Nanda Putra dan Ronny melakukan salam komando sebagai isyarat siap maju bersama. (Foto : kiriman)
PADANG – Musyawarah Daerah (Musda) PKDP kota Padang diundur jadi 16 Oktober 2021. Menariknya peminat jadi calon ketua terus bertambah.
Penanggungjawab Musda sekaligus carateker DPD PKDP Padang Syaharman Zanhar menjelaskan bahwa pengunduran ini terkait dengan persiapan musda supaya lebih matang.
“Kita undur jadi tanggal 16 Oktober besok. Sebab kita ingin persiapan acara lebih matang dan memenuhi harapan dari peserta,” jelas Syaharman Zanhar kepada wartawan di posko Panitia Musda, Jl Jakarta No 1 Ulakkarang, Padang, Selasa (6/10).
Menurut Syaharman yang juga didampingi Sekretaris carateker PKDP Padang Ronny, persiapan panitia selain supaya acara sukses, juga menyiapkan materi acara yang pas untuk kebutuhan para peserta.
Untuk itu, forum musda juga mengagendakan diskusi silang antara Bupati Padang Pariaman dan Walikota Pariaman dengan para peserta musda.
“Tujuannya supaya masyarakat asal Piaman di kota Padang bisa mendengarkan perkembangan kampung halaman, sebaliknya pak bupati dan walikota juga bisa mendapat masukan dari masyarakat Piaman di Padang,” timpal Ronny pula.
Musda juga akan menghadirkan Walikota Padang Hendri Septa dalam acara pembukaan. Musda juga ingin mendengarkan perkembangan terkini kota Padang sejak dipimpin ‘Rang Sumando Singgiang’ ini.
Dalam kaitan menyukseskan acara ini Syaharman meminta panitia saling bekerjasama kompak dan menghindari terjadinya konflik of interest. Dia juga meminta semua warga PKDP Kota Padang ikut menyukseskan musda ini.
Syaharman juga memuji antusiasme warga PKDP baik di Padang maupun di rantau yang ‘badoncek’ membantu panitia dalam menyiapkan anggaran musda.
Makin Bertambah
Sementara itu hasil pemantauan wartawan, bursa calon Ketua Umum PKDP Kota Padang menjelang musda semakin memanas. Jumlah calon yang maju semakin bertambah.
Nama terakhir yang masuk gelanggang adalah Masrizal Mamak dan Is Prima Nanda Putra.
Diluar nama ini masih ada Haji Esa, yang kini menjadi Ketua DPC PPP Padang.
Sekretaris Carateker DPD PKDP Padang Ronny, juga digadang gadang maju jadi calon Ketum PKDP Padang. Bahkan sudah mengajukan profilnya melalui WA Grup musda.
Meski demikian, nama Amril Amin, wakil Ketua DPRD Padang masih menempati posisi teratas dalam bursa calon Ketum PKDP Padang.
Alasannya, baru Amril Amin yang menyampaikan kesediaannya menjadi Ketua Umum PKDP Padang lahir dan batin.
“Ambo bersedia jika memang diamanahkan oleh peserta Musda dan siap lahir dan batin menjalankan tugas Ketum PKDP Padang,” papar Aciak kepada wartawan.
Tetapi Aciak juga tidak menutup kemungkinan jika ada dunsanak lain yang lebih bersedia menjadi Ketum dipersilahkan memperkenalkan diri kepada warga Piaman yang ada di Padang.
Wakil ketua umum DPP PKDP Muhakam SH dalam kesempatan terpisah menyambut positif digelarnya musda PKDP. Sebab musda ini akan menjadi indikator bagi PKDP Provinsi dan Kabupaten kota lain di Indonesia.
Muhakam berharap para peserta baiyo iyo dalam memilih calon ketum baru sehingga ada jaminan roda organisasi akan berjalan kencang dan nama urang Piaman di kota Padang akan terangkat kembali.
“Populasi urang Piaman di Padang sangat tinggi. Sebab itu harus pandai pandai merawatnya untuk kepentingan masyarakat dan daerah tempat tinggalnya sekarang,” ujar Muhakam.
Dia menambahkan figur calon ketum yang akan dipilih selain mau dan mampu, juga harus berasal dari kalangan organisasi masyarakat. Supaya dia memahami kemauan masyarakat yang dipimpinnya. (*)
Dony Magek Piliang
