PADANG PANJANG, harianindonesia.id – Setelah mengevaluasi kecenderungan makin memburuknya kualitas udara, akhirnya Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga meliburkan siswa SD, SMP dan sekolah agama mulai Senin – Selasa (23-24/9).
Pengertian libur sekolah ini adalah para siswa tidak masuk sekolah tetapi tetap diminta belajar di rumah masing masing dibawah panduan orang tua.
Sementara itu, para majelis guru tetap diminta masuk sesuai waktu biasa untuk menyelesaikan pekerjaan administratif masing masing.
“Jika kondisi udara masih belum berubah, maka akan diinformasikan lebih lanjut,” tulis Kepala Disdikpora Kita Padang Panjang Dr. Desmon, MPd melalui surat edarannya tertanggal 22 september 2019.
Surat edaran ini beredar sejak kemarin melalui sekolah, kantor dan dinas serta grup WA masyarakat dan kelompok profesi wartawan.
Dalam surat edaran itu, para orang tua juga diingatkan untuk tetap mengontrol dan menjaga kesehatan anaknya dengan cara rutin memberi air minum.
Berdasarkan pemantauan secara kasat mata, sejap Senin pagi kondisi cuaca dan udara di kota Padang Panjang memang cenderung memburuk. Kabut dan asap tebal terus meningkat mengurung permukaan kota Padang Panjang.
Kondisi berangin kencang juga turut membantu perpindahan kabut asap tersebut ke seluruh wilayah kota Padang Panjang. (awe)
