JAKARTA, harianindonesia.id –
Dalam menjalin silaturahmi dan menjalin kemitraan Dakwah Milenial, Ketua Umum Inovasi Mubaliqh Nurul Ibad Indonesia (IMANI Indonesia) melakukan audensi, untuk kali ini tujuannya yaitu Badan Penghubung Provinsi Bengkulu yang beralamat di Jl. Utan Kayu Raya No. 99 Jakarta Timur, Kamis (11/03/2020).
Kehadiran Ketua Umum Imani Indonesia (IMANI Indonesia) KH.Ibnu Mulkan beserta Pengurus disambut hangat oleh Badan Penghubung Provinsi Bengkulu di ruang rapat.
Selaku Kepala Badan Penghubung Provinsi Bengkulu Ferry Ernez Parera, S. STP, M. Si yang didampingi oleh Kasubag TU, Kasubbid Promosi & Informasi, Kasubbid HAL-HAPD, dan Kasubbid Pengelola Anjungan Daerah Bengkulu TMII menyampaikan pada prinsipnya. Kami berterima kasih atas pertemuan ini dan kami siap bersinergi dengan program-program Imani Indonesia untuk mengisi di Anjungan Provinsi Bengkulu.
“Kami akan support semua bentuk kegiatan yang akan digarap di anjungan Bengkulu apalagi seperti yang diajukan Imani Indonesia yang bernuansa Dakwah dan kajian- kajian kitab di bulan suci Ramadhan,” ucap Ferry
KH. Ibnu mulkan memperkenalkan satu persatu pengurusnya yang turut hadir yaitu Ustadz Ghozali, Gus Heru, Ustadz Rojak, Musta’in dan Ustadz Achmad Syabhani menjelaskan program-program Imani Indonesia untuk yang dalam dekat ini bisa di sinergikan di Anjungan Provinsi Bengkulu.
“Imani Indonesia ini adalah kumpulan Para mubaliqh yang kantornya di Ponpes Nurul Ibad, artinya secara geografis Anjungan Bengkulu dan kantor Imani Indonesia tidak terlalu jauh sehingga kami ada program untuk kajian kitab di Anjungan Provinsi Bengkulu,” kata Ibnu Mulkan
Setidaknya dengan adanya kegiatan rutin di Anjungan Bengkulu tentang kajian Islami maka secara tidak langsung kita membantu sebagai bagian dari Publikasi Dakwah.
Hal itu disampaikan sebelum Kyai Ibnu membaca do’a dan menutup acara tersebut.
Kehangatan rapat terlihat saat ngopi bareng khas Bengkulu sebelum sesi foto bersama. (Ta’in)
