Pengamat ; Bambang Widjojanto Sebar Hoax Lewat Indonesialeaks

  • Bagikan

JAKARTA – Pengamat hukum, politik dan keamanan Rr. Dewinta Pringgodani, SH, MH mengecam tindakan mantan Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto yang menyebarkan berita palsu (hoax) tentang dugaan suap petinggi kepolisian RI dan dengan informasi yang dilansir Indonesialeaks.

Dewi menilai laporan Indonesialeaks tentang dugaan aliran dana pengusaha daging Basuki Hariman kepada Kapolri Jenderal Tito Karnavian sebagai berita bohong.

“Saya menduga laporan itu sejenis operasi intelijen yang bertujuan untuk membunuh karakter seseorang,” kata Dewinta Pringgodani, SH, MH hari ini di Jakarta.

“Saya anggap itu hoaks saja. Saya tidak percaya,” kata Dewi. Menurutnya, banyak laporan yang dibuat di media daring untuk menjatuhkan orang maupun institusi.

Selama bukan hasil pemeriksaan dari lembaga hukum, dia tidak ingin mempercayainya. Apalagi dalam persidangan Basuki Hariman tidak ada terungkap soal dugaan aliran dana tersebut.

“Itu tidak bagus bagi perkembangan hukum. Indonesialeaks itu kan hanya menampung laporan yang namanya dirahasiakan ke publik,” ujar Dewi.

Situs IndonesiaLeaks, kata Dewi, sama seperti Wikileaks yang selama ini diciptakan untuk membuat polemik di tengah-tengah masyarakat.

Oleh karena itu, Dewi menolak untuk mengomentari isinya karena bisa membuat tujuan dari penulisnya berhasil.

“Sekelas Bambang Widjojanto ikut pula menyebarkan berita bohong,” kata wanita cantik kelahiran Solo, Jawa Tengah ini.

Dewi mengaku mengenal sosok jenderal Tito Karnavian dengan baik. “Yakin saya 100 persen Jenderal Tito tidak akan melakukan tindakan yang melawan hukum apa pun,” kata Dewi.

“Orangnya lurus. Oleh karena itu, saya tidak mempercayai hal-hal begitu,” Dewi menambahkan.

Dewi meminta aparat penegak hukum untuk memeriksa pihak-pihak yang menyebarkan kabar bohong ini. “Situs Indonesialeaks itu juga gak jelas. Apakah produk jurnalistik atau produk apa. Saya gak paham motif mereka,” katanya.

SIMAK JUGA :  Tertular Covid-19, Aktor Ade Firman Hakim Meninggal Dunia

Sebelumnya, sejumlah media yang berkolaborasi dalam IndonesiaLeaks merilis hasil investigasi mengenai kasus korupsi yang diduga melibatkan para petinggi penegak hukum di negeri ini. (Rizal)

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *