SOLOK SELATAN, harianindonesia.id – PT.Supreme Energi Muaro Labuh ( SEML ) yang bergerak di bidang Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi ( PLTPB) menggelar Sunatan Massal gratis untuk 100 orang anak se-Kecamatan Pauh Duo Kabupaten Solok Selatan ( Solsel ) yang digelar di MTsS Pekonina Kecamatan Pauh Duo, Solsel, Rabu (10/7).
Kegiatan ini merupakan bagian dari Program CSR PT SEML tahun 2019 bidang Education And Health yang bekerjasama dengan Ikatan Dokter Indonesia ( IDI ) Solok Selatan.
Madrasah Tsanawiyah Swasta ( MTsS ) ini sendiri pada tahun 2016 yang lalu juga mendapatkan bantuan CSR berupa 2 ruang bangunan lokal dari PT SEML.
Menurut keterangan Nofrin Napilus selaku Site Support Senior Manager PT SEML, acara ini sengaja digelar agak belakangan dari masa liburan sekolah anak-anak di Solok Selatan ini karena kita ingin bantuan ini betul- betul bisa dirasakan manfaatnya oleh keluarga yang membutuhkan, dan juga menurut penjelasan dokter yang akan menangani sunatan ini sebelumnya telah memastikan kalau saat ini dengan sistem penyunatan yang baru, masa pemulihan anak-anak yang di sunat juga relatif cepat. Kisaran 3 sampai 4 hari sudah bisa beraktifitas seperti biasa kembali.
Untuk kegiatan ini sendiri setidaknya, ada 20 orang dokter yang dilibatkan. “Belum lagi tenaga medis lainnya,” ujarnya kepada awak media di lokasi acara.
Adapun dana Corporate Social Responsibility (CSR) dari PT SEML sendiri dalam setahun itu minimalnya bisa mencapai Rp 1 Miliar atau lebih, tergantung program yang sangat bervariasi yg direncanakan, terangnya
Menurutnya, dalam menyalurkan CSR, pihak perusahaan lebih melihat pada dampak dan manfaat yang dirasakan oleh masyarakat. Kegiatan, sunatan massal ini merupakan yang kedua kalinya diadakan PT SEML di wilayah yang masuk dalam Ring 1 ( di sekitar lokasi perusahaan.red).
“Pada tahun lalu kami mengadakan program pengobatan gratis. Jadi, intinya tidak hanya mengadakan program yang hanya seremonial saja, tapi juga lebih ditekankan pada hal yang lebih dirasakan dampaknya oleh masyarakat penerima manfaat. ” jelasnya.
Kebetulan, imbuhnya sesuai arahan dan atruran dari kementerian ESDM, saat ini perusahaan memang memprioritaskan untuk kawasan terdekat yaitu Kecamatan Pauh Duo. Bukan berarti daerah lain tidak terperhatikan, sebab partisipasi SEML berupa kegiatan yang diadakan diluar wilayah Ring 1 juga kita upayakan untuk diakomodir. Namun, untuk wilayah disekitar lokasi memang jadi fokus terlebih dahulu
Nofrins, menambahkan, program CSR tersebut kita anggap sebagai bagian dari investasi bukan sebagai beban tambahan bagi perusahaan,” katanya.
Camat Pauh Duo, Bujang Basri didampingi Syaiful Arpan selaku Pj Wali Nagari Pekonina mengatakan setidaknya ada 100 orang anak yang ikut acara sunatan di kecamatan Pauh Duo.
“Kami, mewakili warga memberikan apresiasi dan mengucapkan terimakasih terhadap pihak PT SEML yang telah membantu warga dengan adanya program ini, sebab sangat dirasakan manfaatnya dan berkesan,” katanya.
Project Panas bumi yang dikelola PT SEML di Solok Selatan ini diyakini akan segera dapat mengatasi krisis listrik di daerah itu. PLTPB yang berada tepatnya di Jorong Pinangawan itu, ditarget akan mulai berproduksi pada akhir September atau paling lambat awal Oktober 2019 dengan kapasitas produksi 80 Megawatt.
Pengelolaan proyek panas bumi oleh PT SEML sendiri dijadwalkan hingga 30 tahun ke depan. Bekerjasama dengan PT PLN persero dalam menampung listrik yang dihasilkan.(Zaki)
