Ket foto : Fahmi Maharadja
JAKARTA – Keputusan Pemerintah ( BPTJ) yang membatalkan stickerisasi untuk Angkutan Sewa Khusus (ASK) terkait peraturan Ganjil Genap mendapat tanggapan dari berbagai pihak.
Ketua Umum Organisasi Angkutan Sewa Khusus Indonesia Sejahtera Bersama (ORASKI SB) Fahmi Maharadja mengatakan, pihaknya menyerahkan sepenuhnya kepada pemerintah untuk mencari solusi lain pengganti sticker agar ASK yang sudah berijin mendapat kesamaan hak di muka hukum (Equility Before the law) dengan taksi konvensional .
Fahmi dapat memahami pembatalan stikerisasi oleh BPTJ adalah jalan terbaik, namun ia berharap BPTJ menemukan cara agar ASK dapat dikecualikan dari Gage namun tidak dengan cara melanggar putusan MA.
Fahmi berharap secepatnya kepada pemerintah untuk mengkaji beberapa alternatif pengganti Sticker agar ASK bisa terbebas dari peraturan Ganjil Genap.
Rencananya Jumat mendatang para Ketua organisasi profesi Driver Online ini akan bertemu pemerintah guna membahas solusi pengganti sticker tanpa harus melanggar putusan MA tersebut.
(Arief Ramdhani)
