Potongan video yang discreenshot saat Gubernur Sumbar bersama istri membezuk Amak yang sedang dirawat di sebuah rumah sakit di kota Bukittinggi. (Foto : HI/Awe)
JAKARTA, Harianindonesia.id – Penjabat Walikota Payakumbuh Drs Jasman Rizal memberikan klarifikasi kepada publik, tentang mengapa Gubernur Sumbar Mahyeldi tidak melantik dirinya secara langsung, karena Ibunda atau Amak Mahyeldi sedang sakit dan dirawat di sebuah rumah sakit di Bukittingi.
Jasman kemudian merilis video yang menayangkan Mahyeldi bersama istri dari arah belakang sedang berada di kamar sebuah rumah sakit, tempat Amak dirawat.
Videografer tidak bisa mengambil wajah Gubernur Mahyeldi dari arah depan karena posisi tempat tidur Amak agak merapat ke arah dinding kamar perawatan. Jadi yang terlihat hanya sisi kanan wajah Mahyeldi. Sementara wajah Amak yang sedang terbaring tidak bisa terserot kamera videografer sama sekali.
Menurut Jasman Rizal yang juga staf ahli Gubernur Sumbar, sejatinya yang akan melantik dirinya adalah Gubernur Mahyeldi. Tetapi karena Amak masuk rumah sakit, maka Wagub Sumbar yang ditugaskan melantik.
“Jadi dengan penjelasan ini saya harap semua kalangan memahami kondisi yang sebenarnya. Dan saya juga meminta doa dari kita semua untuk kesembuhan Amak Gubernur Mahyeldi,” tulis Jasman di sebuah WAG terkemuka di Padang, Jumat (29/9/2023) malam.
Pelantikan Jasman Rizal oleh Wakil Gubernur Audy Joinaldi memang menyisakan banyak pertanyaan, pernyataan, dan berbagai sikap lainnya dari sejumlah kalangan. Pada umumnya hal itu disampaikan melalui media sosial di sejumlah WA Grup.
Sikap itu muncul karena pelantikan Jasman Rizal memang tidak mulus. Ada tiga kali pelantikan Jasman gagal oleh dan disebabkan waktu Gubernur Mahyeldi.
“Ini baru pertama kali dalam sejarah pelantikan Penjabat Gubernur dilakukan oleh seorang Wagub,” tulis Drs H Marlis MM, mantan anggota DPRD Sumbar di sebuah WAG, Jumat malam.
Ada banyak komentar lain bernada sama bermunculan di berbagai media sosial di Sumbar. Bahkan, ada seorang pengacara bercanda dan menulis tidak mau memunculkan wajahnya di depan Jasman Rizal setelah pelantikan, takut dilaporkan kepada Mahyeldi.
Melihat tendensi komen seperti ini makin meluas, Jasman Rizal pun menulis sebuah surat digital di sebuah WAG untuk mengklarifikasinya, selengkapnya :
“Mhn doa, semoga orang tua Buya disembuhkan Allah SWT…
Orang tua beliau (Amak) sakit dan dirawat di RSAM..
Sedianya beliau yg akan melantik kami, namun karena Amak dirawat di RSAM, beliau mewakilkan kepada pak Wagub…
Demikian utk klarifikasi kpd kita semua. Utk itu mari bersama kita doakan smoga Amak Buya disembuhkan Allah SWT
Aamiin”
Jasman Rizal
Surat digital Jasman Rizal ini pun menyebar kemana kemana dan dijadikan dasar untuk menjawab pertanyaan : mengapa Gubernur Mahyeldi tidak langsung melantik Jasman Rizal. (*)
Awaluddin Awe
