Pariaman – Seorang nelayan asal Pariaman, Sumatra Barat diketahui terjatuh ke laut setelah sebelumnya dikabarkan kena serangan sakit, Senin (14/9) sore. Walikota Pariaman Genius Umar memimpin sendiri pencarian jasad korban bersama tim Basarnas, Selasa (15/9).
Genius Umar dalam penjelasannya kepada wartawan, mengungkapkan segera setelah mengetahui kasus terjatuhnya nelayan bernama Riko di perairan Pariaman dirinya pun mengontak tim Basarnas Sumbar untuk segera bergabung dengan tim BPBD dan Tagana Kota Pariaman, tim Tagana Kabupaten Padang Pariaman, tim Polisi Air, tim Satpol PP Kota Pariaman, PMI Kota Pariaman dan relawan nelayan.
Genius kemudian memberikan arahan dan turun bersama tim ke laut guna mencari jasad korban. Genius memimpin dan mengkoordinasikan pencarian melalui kapal Basarnas Sumbar. Pencarian diarahkan ke perairan Pulau Tangah dan Pulau Angso.
Seperti dilaporkan Nelayan Riko, berusia 24 Tahun, Suku Sikumbang, Alamat Dusun Pasia Sigadondong Desa Marunggi Kec. Pariaman Selatan Kota Pariaman terjatuh ke dalam laut setelah mengalami sakit, Senin (14/9) sore.
Korban saat itu melaut bersama temannya bernama Ridwan, Umur 16 Tahun, Suku Sikumbang, Alamat Dusun Pasia Sigadondong Desa Marunggi Kec. Pariaman Selatan Kota Pariaman.
Menurut keterangan Ridwan, Riko sebelum terjatuh ke laut sempat menyatakan dirinya sakit. Tetapi tidak dijelaskan sakit apa. Tak lama setelah itu tubuh Riko oleng dan jatuh ke dasar laut.
Ridwan mengaku tidak dapat memberikan pertolongan kepada Riko, salah satunya disebabkan angin yang sangat kencang saat itu.
“Kami berikhtiar akan mencari jasad Riko sampai dapat. Insha Allah dikabulkan Tuhan upaya kami ini,” ujar Genius dalam keterangan tertulisnya.
Meskipun sudah turun ke laut sejak Selasa pagi, namun upaya Genius dan tim belum membuahkan hasil. Jasad Riko masih juga belum ditemukan.
Belum ada informasi tambahan dari Genius Umar, apakah pencarian masih dilanjutkan sampai hari Rabu esok.
(Awe)
