PADANG, harianindonesia.id – Pedagang sate yang diduga gunakan Daging Babi di Simpang Haru, Kota Padang, Sumatera Barat, ternyata Bukan Grup KMS.
Sementara itu, Kepala Dinas Perdagangan Kota Padang, Endrizal mengatakan hanya Sate KMS di kawasan Simpang Haru yang terbukti gunakan daging babi.
“Sate KMS memang memiliki beberapa cabang, tetapi dari hasil labor terbukti menggunakan daging babi hanya pedagang di kawasan Simpang Haru dari beberapa sampel yang kita uji,” ujar Endrizal kepada awak media.
Sementara, pihak pemilik asli Sate dengan merek KMS membantah Sate di kawasan Simpang Haru dari grup mereka.
“Jadi warung sate yang digerebek tim gabungan di kawasan Simpang Haru, Selasa (29/1) kemarin bukan satu grup dengan sate KMS,” ujar Ilyas pemilik Sate KMS Padang saat di konfirmasi covesia.com, Rabu (30/1/2019). (***)
Sumber covesia.com
