Keputusan Resmi, BPN Prabowo-Sandi Boikot Metro TV

  • Bagikan

JAKARTA, harianindonesia.id – Badan Pemenangan Nasional Prabowo Subianto – Sandiaga S Uno (BPN Prabowo- Sandi) memutuskan untuk memboikot Metro TV. Keputusan itu didasari dugaan bahwa stasiun televisi milik Media Group tersebut menyalahgunakan hak siar untuk kepentingan politik.

Djoko Santoso selaku Ketua BPN Prabowo – Sandi menyatakan, keputusan memboikot Metro TV merupakan hasil rapat yang bersifat resmi. “Dari keputusan kemarin kami boikot MetroTV,” kata Djoko di Media Center Koalisi Indonesia Adil Makmur, Jakarta, Selasa (6/11). Adapun keputusan diambil setelah mereka melakukan rapat internal antara pemimpin timses.

Mantan Panglima TNI itu menegaskan, selama ini kubu Prabowo – Sandi telah dirugikan oleh pemberitaan Metro TV. Djoko menilai media milik Surya Paloh itu kerap memasukkan opini dalam produk jurnalistiknya.

Karena itu BPN Prabowo – Sandi memilih menolak melayani wawancara dengan MetroTV. “Karena ini merugikan tim saya dan ini udah enggak sehat,” ungkapnya.

Lantas, sampai kapan BPN Prabowo – Sandi akan memboikot Metro TV? Djoko belum bisa memastikannya karena Metro TV juga terkesan tak acuh.

“Saya engggak tau (batas waktu boikot, red). Yang jelas dia happy-happy aja diboikot,” pungkasnya. (Muhammad Rezki)

SIMAK JUGA :  Ketua DPRD Sumbar Minta Gubernur Ambil Alih Jalan Tol Padang Pekanbaru
  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *