IPW Jagokan Gatot Eddy jadi Kapolri

  • Bagikan

Irjen Gatot Eddy Pramono

Jakarta, Harian Indonesia ID – Kapolri Jenderal Tito Karnavian dipanggil Presiden Joko Widodo ke Istana Kepresidenan, Senin, 21 Oktober 2019. Tito dikabarkan bakal mengisi salah satu kursi menteri di pemerintahan Jokowi-Ma’ruf Amin.

Indonesia Police Watch (IPW) menyebut internal Polri telah menyiapkan salah satu perwira tinggi (Pati) yang akan menggantikan posisi Tito sebagai Kapolri. Pati yang berpeluang besar mengisi posisi Korps Bhayangkara satu ialah Kapolda Metro Jaya Gatot Eddy Pramono.

“Untuk kemudian posisi Kapolri nantinya akan dipegang Gatot Eddy,” kata Presidium IPW, Neta S Pane di Jakarta, Selasa, 22 Oktober 2019.

Neta mengungkap skema penunjukan Gatot Eddy sebagai Kapolri. Posisi Kapolri akan digantikan sementara oleh Wakapolri Komjen Ari Dono sebagai Pelaksana Tugas (Plt).

Sedangkan posisi Wakapolri akan diisi Kabareskrim Komjen Idham Azis. Kedudukan Idham sama seperti Ari Dono sebagai Plt.

“Posisi Plt Kapolri diperkirakan akan dipegang Ari Dono hingga masa pensiun Desember mendatang,” kata dia.

Selanjutnya, kursi Kabareskrim bakal diisi Gatot Eddy. Kemudian, jabatan Kapolda Metro yang kosong masih dalam pembahasan. Namun, ada dua nama calon kuat, yakni Kapolda Jabar Irjen Rudi Sufahriadi dan Kapolda Lampung Irjen Putwadi.

“Jika semuanya berjalan lancar gerbong mutasi di Polri akan bergerak. IPW memperkirakan penetapan Plt Kapolri akan berjalan lancar tanpa hambatan apa pun,” kata dia. (Nafi)

SIMAK JUGA :  Nasdem: Belum Ada Capres Definitif, Kabinet Harus Tetap Solid
  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *