Barcelona Diejek Habis-habisan Media Spanyol

  • Bagikan

JAKARTA, Harian Indonesia – Sudah jatuh, tertimpa tangga pula. Begitu kiranya kata kiasan yang kini menghampiri Barcelona. Lionel Messi dkk diejek habis-habisan oleh media Spanyol usai dikalahkan Liverpool di Liga Champions.

Tragis memang. Barcelona yang berhasil mengalahkan Liverpool 3-0 di Camp Nou malah hancur-lebur saat melawat ke Anfield. Skuat arahan Ernesto Valverde dipermalukan The Reds dengan skor 0-4.

Hasil ini seperti dejavu bagi Barcelona. Musim lalu mereka mengalami hal serupa ketika menghadapi AS Roma di babak perempat final Liga Champions.

Leo Messi dkk sempat berada di atas angin setelah menang 4-1 atas Roma pada leg pertama di Camp Nou. Namun, Barca yang datang sebagai tim favorit juara justru takluk 0-3 dan harus tersingkir karena kalah agresivitas gol tandang.

Dua kekalahan beruntun Barca di Liga Champions dengan skenario serupa menjadi pemicu media-media Spanyol untuk memuat berita bertendensi negatif. Barcelona pun diejek habis-habisan.

“Barcelona menghidupkan kembali mimpi buruk di Roma,” judul halaman depan La Vanguardia seperti dikutip The Guardian.

Sport menulis, “Barcelona mengukir prestasi paling gelap dalam sejarah mereka”. Sampul halaman sengaja dibuat hitam dengan judul “Penghinaan terbesar dalam sejarah” yang ditulis dengan huruf kapital kuning.

El Mundo menulis sesuatu yang sedikit berbeda: Munich 2013, Turin 2017, Roma 2018, dan Liverpool 2019. Hal ini dianggap sebagai sebuah kemunduran yang mengundang refleksi mendalam.

Sementara itu, Lluis Mascaro menulis opini di Sport dengan judul “Aib ini akan terus dikenang dalam sejarah”. Menurunya, kekalahan di Liverpool adalah hal paling memalukan melebihi kekalahan di Roma sekaligus kegagalan terbesar dalam sejarah Barcelona.

Sederet kata sifat yang sering menghiasi media-media Spanyol untuk kekalahan Barcelona adalah, “memalukan, menyedihkan, konyol, tak bisa diterima”.

SIMAK JUGA :  Cegah Corona, Kantor Pajak Seluruh Indonesia Tutup Hingga 5 April 2020

Barcelona juga dianggap telah “tercabik-cabik”, “keluar dengan compang-camping”, “dieksploitasi”, “dihancurkan”, “bencana”, “pukulan terbesar”, hingga “tak berjiwa”.

El Pais bahkan menyebut kekalahan Barcelona di Anfield sebagai “Kegagalan monumental” dan menambahkan kalimat, “Barcelona terbakar di Anfield”.

Kritik maupun ejekan memang jadi hal yang mesti ditanggung Barcelona usai dipermalukan Liverpool. Terlebih Azulgrana musim ini amat superior di kompetisi domestik di saat Real Madrid terpuruk. (CNN/Guardian)

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *