ALOR, Harian Indonesia.ID – Sebelum diadakannya Satgas Covid-19 untuk masing-masing desa di wilayah Kecamatan Abad, Kabupaten Alor, Prov. NTT (Kategori Zona Putih) Kepala Desa Pailelang Oktofianus.Jenfani. STH sudah melakukan upaya-upaya pencegahan Covid-19 dengan cara penyemprotan Disinfektan ke seluruh rumah warga yang berada di wilayah teritori desa.
Hal tersebut disampaikannya pada Minggu 06/04 pukul 15:00 WIT di kediamannya RT 02/RW 01 Desa Pailelang. Untuk antisipasi ini kemarin kita sudah buat Desa Tanggap Covid-19, walaupun kita belum buat Satgasnya tetapi kemarin pada hari Jumat pada tanggal 03/04 kami sudah melakukan penyemprotan
“Saya tidak tahu desa – desa lainnya tetapi, kami di Desa Pailelang langkah pertama kami sudah lakukan penyemprotan di rumah-rumah warga bagian luar rumah maupun dalamnya, dan kami juga sudah menyemprot fasilitas umum seperti, Kantor UPT Pertanian Kec. Abad, PAUD, SD, SMP, SMA serta Rumah Ibadah (Gereja maupun Mesjid red). Relawan dari pemuda desa ini mereka dengan sendiri mencampur bahan Disinfektan dan juga Hand Sanitizer yang di racik sendiri menggunakan, Lidah buaya, Alkohol, jeruk Purut, daun Sirih serta Baby Oil,” terangnya
Pria kelahiran Desa Pailelang ini menambahkan,” sebagai pintu masuk Kecamatan Abad, setiap kendaraan yang lewat juga kita bisa semprot dan perlu di ketahui saat ini di jok motor saya selalu saya siapkan Hand Sanitizer saat bepergian,” tuturnya
Saat ditanya sumber anggaran dari mana Kades Okto ini mengatakan, “anggaran dari APBDes bidang penanggulangan bencana, yang sebelum ini sudah kita bahas ada anggaran yang dialokasikan dalam RA APBDes penanggulangan bencana,” paparnya
Kedepannya kami berharap ada niat dari sesama Kades untuk bisa memaksimalkan Anggaran Desa ini pada bidang penanggulangan bencana.
“Saya pun berharap bahwa teman-teman desa yang lain punya rasa terbeban untuk menanggapi hal ini, ada responlah, saya pikir mereka akan merespon ini, karna baru ada surat dari PMD untuk bentuk Satgas di tiap desa. Dan tak lupa kami ucapan terimakasih kepada teman-teman relawan desa tanggap Covid-19 yang telah bekerja keras dalam kegiatan yang diadakan seharian penuh ini,” tutupnya (Anis)
