SULIKI – Berharap masyarakat Limapuluh Kota terlindung dan bebas dari Covid-19, membuat Anggota DPR RI dari Fraksi Demokrat Rezka Oktoberia turun langsung ke masyarakat. Kunjungan Rezka bersama Kapolres Limapuluh Kota AKBP Trisno Eko Santoso dan didampingi Kapolsek Suliki Iptu Rika Susanto untuk memonitor secara langsung Gebyar Sumatera Barat Sadar Vaksin (Sumdar Sin) di Nagari Koto Tinggi, Kecamatan Gunuang Omeh, Sabtu (30/10).
Rezka Oktoberia mengatakan, Gebyar Vaksin ini dilakukan sampai ke pelosok-pelosok daerah, bertujuan untuk tercapainya herd immunity atau kekebalan kelompok. Dengan begitu kita bisa kembali beraktivitas normal setelah lama lumpuh karena Pandemi Covid-19 ini.
“Alhamdulillah saat ini masyarakat sangat antusias dan merespon baik dibandingkan vaksinasi sebelum-sebelumnya, kehadiran masyarakat ini juga dengan kesadaran sendiri” ujar Rezka yang di iyakan Wali Nagari Koto Tinggi Amran.
Rezka juga mengapresiasi Pemerintah Kabupaten Limapuluh Kota yang telah bekerja sama dengan Polres Limapuluh Kota. Apresiasi juga diberikan Rezka ke Polsek Suliki, Puskesmas Koto Tinggi, Camat Gunuang Omeh, Wali Nagari Koto Tinggi, serta perangkat Jorong yang tak bosan-bosannya mensosialisasikan kepada masyarakat akan pentingnya vaksin.
“Kita memang harus selalu mengingatkan agar tetap selalu disiplin menerapkan Protokol Kesehatan di manapun berada. Apalagi saya sangat salut dengan teman-teman tenaga medis yang tak kenal lelah dalam berjuang sebagai garda terdepan” tutur Rezka, Minggu pagi melalui pesan singkat whatsappnya.
Disampaikan Rezka, berbagai alasan dimiliki oleh warga yang mau mengikuti vaksinasi, begitu pula dengan alasan bagi mereka yang tidak mau untuk divaksin. Tetapi menurut Srikandi Luak Limopuluah itu, vaksin ini merupakan ikhtiar dan upaya menambah daya tahan tubuh dalam melindungi diri dari Covid-19. Resikonya malahan akan berdampak menimbulkan bahaya kepada orang lain.
“Bayangkan, kita yang tidak divaksin, lalu seenaknya beraktifitas di luar, kemudian memaparkan virus tersebut kepada keluarga bukannya kita juga yang akan rugi?,” ujar Rezka.
Menurut Rezka, hoax yang selama ini beredar dan tersebar di dunia maya adalah kebohongan yang dibuat oleh pihak-pihak yang tak ingin program pemerintah ini sukses. Menurut Rezka masyarakat harus bisa Tabayyun menerima informasi.
“Melalui vaksinasi, akan membuat imun tubuh kita menjadi kuat, kemudian vaksin ini perlu kita gandengkan dengan protokol kesehatan. Jadi meskipun telah di vaksinasi, kita tetap harus pakai masker ya,” harap Rezka.
Harapan kita semakin banyak masyarakat yang di vaksin, rantai penyebaran Covid-19 akan putus dan Pandemi ini segera berakhir, sehingga kita bisa berkegiatan seperti sebelumnya dan perekonomian masyarakat tumbuh dan bergerak lagi,” tutup Rezka.
Sementara itu Kapolres Limapuluh Kota AKBP Trisno Eko Santoso juga menghimbau kepada masyarakat Nagari Koto Tinggi agar tidak kendor dengan Prokes walaupun status zona penyebaran Covid-19 di Kabupaten Limapuluh Kota sudah mulai berangsur turun.
“Mari kita sukseskan vaksinasi, kita memiliki target 70 persen masyarakat divaksin untuk bisa mencapai herd immunity,” kata Kapolres Trisno.
Sementara itu Wali Nagari Amran mengatakan, kami mewakili masyarakat Koto Tinggi menyampaikan terimakasih dan apresiasi setinggi-tingginya atas kunjungan Uni Rezka bersama Kapolres Limapuluh Kota, semoga kita bisa sukseskan gebyar vaksinasi yang dicanangkan oleh pemerintah guna mewujudkan Indonesia tangguh, ekonomi bangkit,” kata Amran.
Pada hari yang sama Rezka Oktoberia gencar melakukan gebyar vaksin yang bekerjasama dengan Polda Sumatera Barat, Polres Limapuluh Kota, dengan 7 titik vaksin termasuk Koto Tinggi yaitu: Guguak VIII Koto, Mungka, Koto Kociak, Guguak Nunang, Kubang, Ketinggian. (*)
