Sindiran Telak Masinton Pasaribu: Semoga Presiden Tidak Terjebak Menteri Ala Harmoko Jilid Dua

  • Bagikan

HarianIndonesia – Anggota Komisi XI DPR RI Fraksi PDI Perjuangan Masinton Pasaribu mewanti-wanti Presiden Joko Widodo tidak terjebak dengan manuver politik para menteri di Kabinet Indonesia Maju.

Pernyataan itu disampaikan Masinton di tengah kontroversi wacana penundaan Pemilu 2024 yang ikut disuarakan Menteri Koordinator Bidang Investasi dan Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan. Di mana Luhut mengklaim memiliki big data, yakni 110 juta warganet ingin penundaan Pemilu 2024.

“Menurut saya itu (penundaan pemilu) kayak menghina akal sehat kita dalam konteks demokrasi,” kata Masinton dalam Diskusi Fraksi PKB MPR bertajuk “Penundaan Pemilu dalam Koridor Konstitusi” di Ruang Delegasi MPR, Gedung Nusantara V, Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa (15/3/2022).

Meski tidak menyebut nama menteri yang dimaksudnya, Masinton berharap tidak ada sosok yang menyerupai Ketua MPR RI Harmoko di era Presiden kedua RI Soeharto.

Diketahui, Harmoko pada 1997 melapor kepada Soeharto bahwa rakyat masih menghendakinya menjadi Presiden RI untuk periode ketujuh.

“Nah semoga presiden tidak terjebak dengan menteri ala Harmoko jilid dua,” tutur Masinton.

Selain itu, politikus PDIP itu merasa heran dengan manuver menteri yang bukan berasal dari partai politik, tapi ikut ‘cawe-cawe’ politik.

“Bagi saya menjadi aneh ketika kemudian dari unsur pemerintahan juga ikut cawe-cawe yang itu bukan ranahnya. Tugas menteri itu kan membantu presiden. Menghadirkan negara di tengah masyarakat, apalagi di tengah minyak goreng langka, cabai naik, dan lain-lain,” tegas Masinton.

 

Source: Akurat.co

Penulis: SopianEditor: VAH
  • Bagikan
Exit mobile version