Dihadiri 38 Provinsi, Projo Ganjar Dideklarasikan di Depok

  • Bagikan

JAKARTA – Kelompok relawan Pro-Jokowi atau Projo yang datang dari 38 Provinsi dari seluruh Indonesia mendeklarasikan dukungan terhadap bakal calon presiden (Bacapres) dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Ganjar Pranowo. Deklarasi itu dibacakan oleh Ketua Dewan Penasehat Relawan Projo, Machan, diikuti seluruh peserta.

“Kami sebagai relawan Pro-Jokowi pada hari mendeklarasikan relawan Projo-Ganjar yang mendukung Bapak Ganjar Pranowo sebagai Presiden Republik Indonesia Tahun 2024,” kata Machan di depan relawan Projo yang hadir di Hotel Bumi Wiyata, Depok, Jawa Barat, Rabu, 27 September 2023.

Selain mendeklarasikan dukungan ke Ganjar, relawan Projo juga mengatakan akan setia mendukung Jokowi sebagai Presiden Republik Indonesia dan akan tetap menjaga harkat, martabat, dan nama baiknya dan keluarganya.

Ketua Umum Projo Ganjar, Haposan Situmorang, mengatakan bahwa pemilihan umum bukan hanya untuk memilih pemimpin terbaik, tetapi juga mencegah orang yang buruk berkuasa. Hal itu, menurut dia, yang telah mereka lakukan saat mendukung Jokowi sejak 2014.

Dia pun meminta seluruh barisan Projo solid mendukung Ganjar. “Keinginan saya cuma satu tetap solid dan berjuang untuk memenangkan Ganjar Pranowo,” kata Haposan setelah menerima deklarasi dari Ketua Dewan Penasehat Projo, Machan.

Sebelum deklarasi, sejumlah orang tampak menandatangani pernyataan dukungan di sebuah papan tulis berkelir putih yang berada di area depan tempat deklarasi.

Acara deklarasi diawali dengan mendengarkan lagu Indonesia Raya, dan kemudian dilanjut dengan mengheningkan cipta, serta pembacaan doa.

Wakil Ketua Tim Koordinasi Relawan Pemenangan Pilpres PDI Perjuangan (TKRPP-PDIP) Eko Sulistyo dan penasihat Projo Ganjar, Mahdan menjadi tokoh yang hadir dalam deklarasi.

Mahdan dalam sambutannya, menjelaskan Projo ialah kelompok sukarelawan yang lahir dari rahim PDIP. Didirikan berawal dari Depok, pada 11 tahun lalu, oleh tokoh seperti dirinya dan yang hadir di deklarasi Projo Ganjar itu.

Mahdan mengaku organisasi Projo saat ini, menyimpang dari semangat awal pendirian. Karena organisasi secara dini sudah mendukung tokoh tertentu pada Capres 2024 yang sangat tidak masuk di akal.

“Jokowi dulu dikatakan PKI dan plonga-plongo, siapa yang bela? Projo. Yang mengatakan (Jokowi PKI dan plonga plongo itu) siapa? Kok sekarang didukung begitu. Wah amit-amit jabang bayi,” kata Mahdan.

Oleh karena itu, kata Mahdan, Projo Ganjar hadir dan menyatakan deklarasi dukungan bagi Ganjar sebagai Capres 2024.

“Kenapa ada deklarasi? Karena Projo menyimpang dari garis yang ditentukan dengan mendukung pihak lain. Bukan begitu Projo yang diinginkan. Projo dilahirkan karena PDIP,” katanya

Dia mengaku tidak terima apabila Projo Ganjar dituding pihak sesat dan tak mewakili organisasi.

“Kita dikatakan palsu. Ini pemikiran sesat. Pemikiran yang tidak berdasar. Oleh karena itu, kami deklarasi Projo yang mendukung Ganjar sebagai Projo Ganjar,” ujar Mahdan.

Deklarasi dilakukan dengan pengambilan sumpah, penyerahan pataka Projo Ganjar, serta penyerahan deklarasi dari pimpinan Projo Ganjar kepada Eko Sulistyo (TT)

  • Bagikan
Exit mobile version